1.
857,115 Kilogram Raskin Mulai Didistribusikan
Reporter : Nanang
Sugiyono | Editor : Nanang Sugiyono | Kamis, 11 Februari 2016 23:10 Wib.
Sebanyak
857,115 kilogram beras untuk orang miskin (raskin), mulai dibagikan ke para
penerimanya atau rumah tangga sasaran (rts). Raskin yang dibagikan tersebut
merupakan jatah januari dan baru dibagikan awal februari ini.
"
ada 20 ton kita bagikan untuk jatah dua bulan". Kasubag kesos pemkot jakarta timur, yeni asnita mengatakan,
pembagian raskin kepada keluarga miskin (gakin) ini dilakukan setiap bulan.
Setiap kepala keluarga (kk) mendapatkan jatah beras raskin sebanyak 15
kilogram. Untuk mendapatkan raskin ini warga hanya dikenai biaya sebesar rp
1.600 per kilogram. Sehingga total yang harus mereka bayar hanya rp 25 ribu per
kilogram.
"mulai
hari ini kita bagikan ke warga miskin. Tahap awal kita bagikan di kecamatan
ciracas. Ada 20 ton kita bagikan untuk jatah 2dua bulan," katanya, kamis
(11/2).
Yeni menuturkan,
penerima raskin tahun 2016 ini berjumlah 57.141 rts. Setiap bulan jumlah raskin
yang diberikan sebanyak 857.115 kilogram atau 10.285.386 kilogram per tahun.
Sebelum raskin dibagikan, pihaknya mendatangi gudang bulog divre dki untuk
memastikan beras yang dibagikan benar-benar berkualitas.
"jika
kualitasnya jelek tentunya dapat ditukar langsung dengan yang bagus. Sehingga
tidak ada gakin yang merasa dirugikan," tandasnya.
2.
Belasan Lapak PKL di Cililitan Ditertibkan
Reporter : Nanang
Sugiyono | Editor : Nanang Sugiyono | Rabu, 10 Februari 2016 09:23 Wib.
Belasan lapak pedagang kaki lima (PKL) di kawasan Cililitan,
Kramat Jati, Jakarta Timur berhasil ditertibkan. Penertiban yang melibatkan 60
petugas gabungan ini dilakukan pada Selasa (9/2) hingga Rabu (10/2) dinihari.
"Kita
akan terus tertibkan PKL yang berjualan di bahu jalan dan tidak disiplin,
membuang sampah sembarangan ke saluran air "
Camat Kramat Jati, Eka
Darmawan mengatakan, penertiban dilakukan karena PKL kerap berjualan ke badan
jalan. Akibatnya memicu terjadinya kemacetan arus lalu lintas. Selain itu
banyak PKL yang membuang sampah sisa jualan sembarangan.
"Kita
akan terus tertibkan PKL yang berjualan di bahu jalan dan tidak disiplin,
membuang sampah sembarangan ke saluran air," ujar Eka.
Sementara, Lurah
Cililitan, Sabdo Kurnianto mengatakan, sejumlah lapak yang ditertibkan ini
terdiri dari empat gerobak besar, 12 meja, enam terpal, satu tempat penampungan
air. Kemudian 50 meter kabel yang digunakan untuk penyambungan listrik ilegal
dan tujuh nampan untuk tempat ikan.
"Saat
kita razia, tempat-tempat mangkal PKL sepi. Sepertinya bocor tapi kita akan
atur strategi lain dikemudian hari, agar hasilnya lebih banyak. Seluruh lapak
sitaan langsung diamankan di gudang Cakung," tandas Sabdo.
3.
51 PKL Kramat Jati Tempati Lapak Baru
Reporter : Nanang
Sugiyono | Editor : Nanang Sugiyono | Selasa, 09 Februari 2016 22:04 Wib.
Sebanyak 51 pedagang
kaki lima (PKL) eks lokasi binaan (Lokbin) di Jalan Nusa 1, Kramat Jati,
Jakarta Timur mengambil nomor undian, Selasa (9/2). Undian ini untuk menempati
los baru yang selesai direnovasi.
Kepala Dinas Koperasi
Usaha Mikro Kecil Menengah dan Perdagangan (KUMKMP) DKI Jakarta, Irwandi
mengatakan, pengambilan nomor undian dilakukan agar tidak ada kecemburuan
sesama PKL.
"Lokbin kan sudah
dihapus tapi PKL harus tetap ditampung agar tidak turun ke jalan. Makanya bekas
lokbin ini kita renovasi dan diubah menjadi model hanggar," ujar Irwandi,
Selasa (9/2).
Menurutnya, eks lokbin
ini direnovasi kurang lebih tiga bulan, dengan anggaran Rp 800 juta. Lokbin sengaja
dibuat model hanggar dan terbuka agar pengawasannya lebih mudah. berbeda dengan
model kios.
4.
Harga Beras Di Pasar Induk Turun
Reporter : Nanang
Sugiyono | Editor : Nanang Sugiyono | Senin, 08 Februari 2016 19:12 Wib.
Memasuki musim panen,
harga beras di pasar induk beras cipinang turun. Padahal bulan januari lalu,
harga beras masih mengalami fluktuasi. Stok beras di pasar induk sendiri saat
ini mecapai 52 ton.
" saya sudah cek di daerah, banyak petani panen. Makanya
saya sidak ke sini untuk cek harga, ternyata sudah turun". Saat melakukan inspeksi mendadak
(sidak) ke pasar induk beras cipinang, menteri pertanian, amran sulaiman
melihat, harga beras menurun drastis. Beras indramayu, jawa barat, harganya rp
7.500 per kilogram dari harganya semula rp 8.500 per kilogram.
"saya sudah cek di daerah, banyak petani panen. Makanya
saya sidak ke sini untuk cek harga, ternyata sudah turun," ujar amran,
senin (8/2). Stok beras di pasar induk beras cipinang, saat ini mencapai 52
ton. Angka ini jarang terjadi dalam kurun waktu 10 tahun terakhir ini.
Zulkifli (55), salah seorang pedagang membenarkan, harga beras
sejak sepekan lalu turun. Ia memprediksi harga ini masih akan terus turun
karena panen dan operasi pasar (op). "beras
dari bulog misalnya, jenis premium, minggu lalu harganya rp 8.500 per kilogram.
Sekarang rp 8.000 per kilogram," tandasnya.
Untuk beras ir64 kualitas 2
semula rp 9.880 per kilogram, kini rp 7.500 per kilogram. Sedangkan ir64
kualitas 1 harganya masih tinggi, sekitar rp 9.300-9.400 per kilogram
No comments:
Post a Comment